Kali Pertama Desain Bis Kelas Medium

Ilustrasi: Feri Fenoria

Suatu hari saya, bersyukur, berkesempatan ngerjakan proyek di hotel lumayan uwuwuu. Hotel N...... di kawasan Surabaya. Nyewa langsung satu komplek, semacam apartemen. Ada kamar tidur, dapur,  kamar mandi, buka pintu belakang tembus rumah kamu, eh bukan.  Dikira pintu Doraemon. Maksudnya,  pintu belakang tembus taman dan kolam renang. Horeeee.

Mantul gak tuh. Cuma, sayang, kamu gak ikut,  hiks. Astagfirullah..

Kali pertama masuk dan lihat ruang-ruangannya langsung kepikiran pengin bikin gambar rumah kayak tempat itu. Dalam hati,  kapan bisa bikin ginian di kampung. Bukan sok sombong-sombongan ya.

Beneran. Modelnya simple, gak terlalu luas, nyaman, dan releat dengan kita yg gak suka ribet. Kamarnya ada tiga dan luas-luas. Rumahnya dua lantai. Mungkin ini bisa jadi inspirasi kalian untuk bikin rumah. Gambarnya tunggu ntar tak buatkan.

Suatu waktu ketika di jalan, saya lihat ada food truck dari pick up.  Di pikiran langsung pengin bikin gambar alias desain kayak itu tapi sesuai kepinginan. Lihat bus desainnya kurang menurut saya, auto pengin desain juga. Ya Allah, kok dadi pinginan mbarang-mbarang seh. Wong kok kepnginan tok. Wkwkwkk. Sombongggg. Astagfirullah.

Tiba suatu sore, pukul 3-an,  pak bos ngirim gambar format doc di WA. Saya gak langsung buka dan tahu.  Lhawong internet di kantor lagi troble. Gak tau kenapa. Untung kamu gak marah gak tak balas, ya sayang. Sayang, imajinatif wkwkwk.

Akhirnya Pak Bos nyamperin ke meja. Bilang ia ngirim ada dua gambar bis. Suruh milih. Pikirku gambar bis?  Dalam hati gak enak. Gak enaknya minta diapain ini. Lalu,  Pak Bos bilang suruh coba bikin oret-oretan. Hmmm, diakhiri dengan semacam ada kode, segera ya.. Walah dalah.

Dalam hati, agak gimana. Tapi juga merasa tertantang. Lha ini kali pertama desain bis. Setidaknya kegatelan lihat desain-desain bis keren yang berkeliaran di jalan lumayan tersalurkan.

Oke, siapa takut,  pikir saya. Auto saya cari referensi desain keren bis klub sepak bola. Lihat bis milik Liverpool, Manchester City, Real Madrid, dan Barcelona. Termasuk bis Transjakarta dan beberapa bis publik di Eropa.

Oke baiklah. Saya pengin desain yang simple,  esklusif, filosofis, dan sponsorable.

Unsur esklusif diwujudkan dalam pilihan warna yang tegas agak gelap-gelapan. Kaya kamu dan pacarmu wkwk. Memakai sedikit unsur warna.  Kali ini terpilih warna biru tau dan muda yang dikombonasikan melalui permainan gradasi.

Filosofis diwujudkan pada penggunaan warna sesuai logo asli. Kali ini memakai warna kuning dan oranye sebagai wujud kejayaan dan keemasan. Kemudian juga penambahan unsur visual kemajuan dalam bentuk gambar seperti arah ke depan. Filosofinya adalah progresif.

Kemudian sponsorable, diwujudkan dalam pilihan warna-warna yang sesuai dengan warna dan karakter sponsor. Dalam hal ini yang mau ngasih bis kelas medium. Jadi terpilihlah warna hijau agak kebiruang,  putih sebagai dasar,  dan oranye tua sebagai unsur warna perwakilan sponsorsip. Pada akhirnya, melewati proses sehari setengah kayaknya, desain oret-oretan bis kampus selesai.

Maksudnya dijadikan acuan, referensi laiinya untuk pengajuan. Selebihnya tetap bergantung pada klien. Yang penting greget desain ini, terutama bis, tersalurkan. Yoi mamen. Siapa tahu saya nanti bisa bikin PO untuk ikut memperbaiki transportasi di daerah. Amin paling serius di dunia. Berikut hasilnya, komen di bawah dong